Peternakan dan Kesehatan Hewan

Bimbingan Teknis Penguatan Manajemen Pemeliharaan Sapi Potong Berbasis Integrasi Sawit – Sapi oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Bimbingan Teknis Penguatan Manajemen Pemeliharaan Sapi Potong Berbasis Integrasi Sawit – Sapi telah dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian. Sub sektor Perkebunan dan Peternakan di Kabupaten Kotabaru telah berkontribusi dalam mengurangi kesenjangan struktural dan spasial serta mendukung swasembada pangan. Program Integrasi Kelapa Sawit-Sapi memungkinkan pembangunan Perkebunan dan Peternakan berjalan bersama, memberikan manfaat seperti diversifikasi sumberdaya, efisiensi penggunaan tenaga kerja dan input produksi, serta meningkatkan produksi sawit dan sapi.

Data Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kotabaru menunjukkan bahwa Kabupaten Kotabaru memiliki luasan areal tanaman perkebunan kelapa sawit rakyat sebanyak 32.308 Ha dan perusahaan sebanyak 109.793,10 Ha. Area yang sudah menghasilkan memiliki potensi integrasi sawit sapi sebanyak 46.646 ekor untuk rakyat dan 176.925 ekor untuk perusahaan.

Acara ini berlangsung di Balai Desa Langkang Baru, Kec Pulau Laut Timur, dan dihadiri oleh berbagai instansi terkait yaitu ; Kepala Balai Penerapan Standart instrumen Pertanian(BPSIP) Prov Kalsel, Dr. Ahmad Subhan, M.Sc, dan timnya, Kepala Dinas Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kotabaru yang diwakili oleh Plt. Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan, drh. Teguh Arief Rahman, dan tim, narasumber drh. Wahyu Darsono dari Tim SISKA PT. Buana Karya Bakti (PT.BKB) Satui, Sungai Danau Kab. Tanah Bumbu, Penyuluh Pertanian BPP PL Timur, Camat Pulau Laut Timur yang diwakili oleh Sekcam, Kapolsek PL Timur, Danramil PL Timur, Kepala Desa Langkang Baru, dan berbagai Kelompok Tani yang bersangkutan.

Di Kecamatan Pulaulaut Timur, luasan areal tanaman perkebunan kelapa sawit rakyat adalah 1.628 Ha dan perusahaan PT. Bersama Sejahtera Sakti (PT. BSS) adalah 12.057 Ha. Area yang sudah menghasilkan memiliki potensi integrasi sawit sapi sebanyak 1.892 ekor untuk rakyat dan 20.810 ekor untuk PT. BSS. Populasi ternak sapi saat ini adalah sekitar 720 ekor, menunjukkan potensi besar untuk pengembangan lebih lanjut.

Daus

Recent Posts

DKPP Kotabaru Membangun Ketahanan Pangan Melalui Kader Pangan B2SA di Kabupaten Kotabaru

Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan dan meningkatkan kualitas gizi masyarakat, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian…

2 days ago

Pelayanan DKPP Kotabaru Ternak Terpadu Sikomandan di Desa Subur Makmur Kec. Pulaulaut Barat

Dalam rangka mendukung pemenuhan kebutuhan pangan asal hewan terutama daging sapi, diperlukan upaya untuk meningkatkan…

5 days ago

Sosialisasi DKPP Kotabaru Pencegahan Dan Penanggulangan Penyakit Rabies di Aula Balai Desa Manunggul Baru

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian dalam rangka melaksanakan program pengendalian penyakit hewan menular dan zoonosis…

2 weeks ago

Pelayanan Ternak DKPP Kotabaru Terpadu SIKOMANDAN di Desa Bangun Rejo Kec. Pulaulaut Tanjung Selayar

Pelayanan Ternak Terpadu SIKOMANDAN di desa Bangun Rejo Kec. Pulaulaut Tanjung Selayar pada tanggal 12…

2 weeks ago

Pelatihan Pembuatan Silase Hijauan Pakan Ternak di Desa Sepagar Pulaulaut Barat Kelompok Ternak Damai Sejahtera oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Pelatihan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian mengenai pembuatan silase hijauan sebagai pakan ternak telah…

11 months ago

Kegiatan Vaksinasi Jembrana di Desa Bangun Rejo Kec. Pukaulaut Tg. Selayar oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian

Kegiatan vaksinasi Jembrana di Desa Bangun Rejo Kec. Pukaulaut Tg. Selayar bertujuan utk meningkatkan kekebalan…

11 months ago