Pertemuan Statistik Peternakan yang berlangsung 1-2 November di Ruang Rapat Kelapa Sawit Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan merupakan langkah penting dalam upaya peningkatan kualitas data peternakan. Pertemuan ini dilaksanakan dalam rangka penyusunan angka sementara Data Statistik Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2023. Ini adalah bagian dari komitmen untuk melaksanakan amanat Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang statistik, yang menegaskan tanggung jawab kita dalam mengelola data sektoral, khususnya data peternakan.
Pertemuan ini juga merupakan bagian dari upaya pelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Undang-undang ini mewajibkan badan publik negara dan badan non publik negara untuk memberikan pelayanan informasi yang terbuka, transparan dan bertanggung jawab kepada masyarakat. Dengan demikian, pertemuan ini tidak hanya berfokus pada peningkatan kualitas data, tetapi juga pada peningkatan transparansi dan akuntabilitas dalam penyediaan informasi kepada publik.
Pertemuan ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Bidang Peternakan dan Kesehatan hewan drh. Teguh Arif Rahman dari Dinas ketahanan Pangan dan pertanian, Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Selatan, Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala UPT, Kepala Seksi, Kasubbag Lingkup Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan, serta Pejabat atau Petugas statistik Subsektor Peternakan pada Dinas kab/kota yang membidangi fungsi Peternakan dan Kesehatan Hewan. Sambutan disampaikan oleh Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Kalimantan Selatan drh. Hj. Suparmi, MS dan materi pertemuan disampaikan oleh BPS Provinsi Kalimantan Selatan Bapak Muhammad Surianata, SE serta Penyusunan dan pelaporan Data Angka Sementara Peternakan Tahun 2023 dipimpin oleh Rizqi Amalia, SP selaku Kasubbag Perencanaan dan Pelaporan Disbunnak Provinsi Kalimantan Selatan. Dengan demikian, pertemuan ini diharapkan dapat memberikan hasil yang signifikan dalam upaya peningkatan kualitas data peternakan.